Sabtu, 28 Mei 2011

Pentingnya Standarisasi dan Sertifikasi Keahlian di Bidang TI




      Standarisasi berasal dari kata standar yang memiliki pengertian sebagai persetujuan terhadap format, prosedur dan antar muka (interface) yang mengizinkan perancang Hardware, Software, basis data, dan fasilitas telekomunikasi, untuk membuat produk-produk dan sistem yang mandiri atau independent satu terhadap lainnya dengan jaminan bahwa produk-produk tersebut akan saling kompatibel dengan produk atau sistem lain yang merujuk pada standar yang sama. Standar merupakan elemen tunggal yang paling penting dalam mencapai integrasi informasi perusahaan dan sumber daya komunikasi.

     Proses penetapan standar, karena melibatkan negoisasi di antara Provider IT dan user, persetujuan formal dan rumusan-rumusan, Sertifikasi dan prosedur pengujian, serta dokumentasi dan publikasi, bisa berjalan dalam waktu dan proses yang cukup panjang. Bahkan untuk menyelesaikan penetapan sebuah standar dan menerapkannya pada produk-produk komersial yang dapat memakan waktu lebih dari satu dekade.

      Dalam hal ini kita akan membahas konsep standarisasi sertifikasi dari sisi IT, Perusahaan di masa sekarang ini rata-rata sudah meninggalkan konsep manual dan beralih kepada system yang dapat menunjung alur data dan informasi secara cepat, tepat dan akurat, untuk itu jelas dibutuhkan sumber daya manuasia yang memiliki kompetensi dan ahli dalam bidang IT, banyak keahlian yang bisa diimplementasikan kedalam bidang tersebut, diantaranya yang berkaitan erat dengan hardware dan software.

Untuk itu jelas dibutuhkan standarisasi yang jelas untuk menunjang kinerja tim secara keseluruhan dalam pekerjaan, maka dari itu sertifikasi sangatlah layak menjadi tolak ukur seorang pekerja professional IT, kita bisa melihat bagaimana pengalaman user dalam melakukan pengujian sistem, document process dan kemampuan dalam memecahkan masalah user, sertifikasi dibutuhkan untuk memperjelas secara garis besar mengenai kelayakan para perusahaan dalam merekrut pekerja IT yang professional.

      Hal-hal yang berhubungan erat dengan sertifikasi juga mengacu pada aturan dan prosedur lain sepert HaKI (Intellectual Property Rights), atau lembaga international yang mengatur pertumbuhan teknologi seperti IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers), ada juga yang mengacu pada hal-hal sertifikasi dalam perkuliahan di perguruan tinggi, yaitu PPAUME (Pusat Penelitian antar Universitas bidang MikroElektronika).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar